Teknik dan Tips Melukis di Atas Air -Di postingan kali ini, saya akan berbagi tips mengenai melukis di atas air. Sebelumnya, apakah ada yang tahu tentang bentuk seni yang satu ini? Seni ini berasal dari Turki sekitar 500 M dengan nama ebru, dahulu seniman Turki dilarang melukis bentuk-bentuk realisme sehingga mereka berinovasi melukis bentuk-bentuk yang abstrak namun hampir menyerupai bentuk hewan/tanaman.
Cara melukis di atas air,
1. Siapkan ember/nampan, plastik, air, cat minyak, kuas, pipet, palet, lidi, kertas.
2. Pertama, ember dilapisi plastik supaya bagian dalam ember tidak kotor, lalu isi dengan air.
3. Setelah itu buka cat minyak (kalau bisa cat tembok/kayu*), tuang ke palet lalu campurkan dengan warna lain memakai kuas. Aduk terus sehingga cat tidak menggumpal dan tercampur pas.
4. Setelah dirasa pas, tuangkan cat ke atas air perlahan dengan kuas/pipet.
5. Jangan dituangkan semua, namun diteteskan sedikit demi sedikit membentuk pola-pola lingkaran.
6. Kemudian dengan lidi, goreskan lidi ke pola-pola tadi membentuk bunga atau yang lainnya.
7. Setelah gambar yang diinginkan terbentuk, ambil kertas lalu tempelkan perlahan-lahan ke permukaan air.
8. Tunggu beberapa saat, lalu angkat dan jemur.
*Saya sarankan dengan cat tembok/kayu Karena cat tersebut sudah dilengkapi minyak di dalamnya yang sesuai takaran sehingga hanya tinggal mengaduknya supaya bercampur dengan cat. Selain itu cat minyak biasa selain harus menakar dulu dengan minyaknya, juga kalau takarannya tidak pas maka yang ada adalah lukisan yang berminyak (terlalu banyak minyak)/catnya akan tenggelama (terlalu banyak cat)
Bagaimana? Gampang gampang susah bukan? Kalau kalian masih bingung/enggan untuk mencobanya di rumah, kalian bisa lihat video di bawah ini. Saya jamin kalian akan kagum dan penasaran untuk mencobanya sendiri di rumah, selamat mencoba!
UPDATE
Bersumber dari Bisnis Online, ada ebru yang bernama ebru sanati. Ebru jenis ini sama dengan yang banyak video melukis di atas air yang ditampilkan di YouTube. Cat nya terbuat dari empedu sapi (gall) yang berfungsi sebagai:
1. Memastikan tegangan permukaan air, agar dalam mewarnai bisa tersebar di permukaan air.
2. Mencegah warna tercampur. contohnya ketika biru dan kuning secara bersamaan diterapkan dan bercampur sebanyak mungkin maka warna hijau yang akan keluar bukan masing2, warna biru dan kuning.
3. Untuk membantu fiksasi zat warna di atas kertas, maksudnya agar warna terserap/menempel sempurna pada kertas (juga agar tahan lama).
4. Untuk memberikan berbagai nuansa warna yang sama dan ukuran yang berbeda dari pola
2. Mencegah warna tercampur. contohnya ketika biru dan kuning secara bersamaan diterapkan dan bercampur sebanyak mungkin maka warna hijau yang akan keluar bukan masing2, warna biru dan kuning.
3. Untuk membantu fiksasi zat warna di atas kertas, maksudnya agar warna terserap/menempel sempurna pada kertas (juga agar tahan lama).
4. Untuk memberikan berbagai nuansa warna yang sama dan ukuran yang berbeda dari pola
Sayangnya, cat ini tidak diproduksi di Indonesia, dan agak sulit untuk mendapatkannya karena kebanyakan cat ini tidak impor. Terima kasih atas informasinya!
Terima kasih sudah membaca artikel yang berjudul Teknik dan Tips Melukis di Atas Air, semoga bermanfaat.
0 Response to "Teknik dan Tips Melukis di Atas Air"
Post a Comment
Thank you for visiting the Old Ads.
Now you can give us your comments. Please leave a comment relevant to the topic of the article above, and write in the box-comments that have been available.
Thanks.